a. Tempat tinggal (Wohnung)
Tempat tinggal di Jerman yang biasa di tempati mahasiswa Indonesia adalah Wohnung (tempat tinggal / apartemen) dan Studentenwerk (asrama). Dan kebanyakan mahasiswa tinggal di Studentenwerk (asrama) karena lebih murah atau menyewa satu Wohnung untuk bisa di tempati bertiga atau 4 orang (biasanya sekamar dua orang).
Besarnya biaya akomodasi di Jerman untuk satu kamar berkisar dari 150 Euro -300 Euro. Asumsi 1 euro = Rp 13.000,-.
b. Biaya Makan
Untuk biaya makan, dianjurkan bagi mahasiswa yang ingin lebih berhemat untuk masak sendiri. Jika ada jadwal kuliah di kampus para mahasiswa lebih banyak makan di kantin kampus karena lebih murah. Tidak menjadi persoalan jika sesekali ingin makan di luar.
Perkiraan untuk biaya makan selama 1 bulan untuk seorang mahasiswa adalah 100 euro – 150 euro.
c. Transportasi, Telekomunikasi, Listrik
Student memiliki tiket semester yang di bayar setiap awal semester ke Universitas. Dengan memiliki tiket semester kita bebas menggunakan transportasi dalam area yang menjadi cakupan tiket semester kita tersebut.
Untuk biaya transportasi, telekomunikasi, dan listrik dalam sebulan berkisar antara 88 euro – 135 euro.
d. Asuransi Kesehatan
Asuransi sangat penting sekali di Jerman, karena biaya kesehatan sangat mahal. Jika terjadi apa-apa dan kita telah memiliki asuransi maka pihak asuransi yang akan menanggung sesuai kontrak yang disetujui antara kita dengan kedua belah pihak.
Premi atau biaya yang harus dikeluarkan tiap bulan berkisar antara 45 euro – 80 euro.
e. Uang Saku dan Buku-buku
Biaya buku sangat sedikit karena biasanya pinjam di perpustakaan ataupun mengunduh dari internet. Untuk uang saku biasanya tergantung pemakaian mahasiswa tiap bulan. Untuk perkiraan uang saku dan buku-buku per bulan sekitar 50 euro – 100 euro.
1 komentar:
Iii asli sih jadi gasabar banget buat berangkat studi kesana. makasi banyak yaah informasinyaa!
Posting Komentar